Keberadaan Dajjal
KEBERADAAN DAJJAL
Pertanyaan
Apakah benar Dajjal sudah turun di Khurasan India? Syukran.
Jawaban.
Dajjal, secara bahasa artinya pemalsu, sangat pendusta. Oleh karena itu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menamakan orang-orang yang mengaku sebagai nabi setelah beliau dengan menyebutnya Dajjal, karena mereka adalah para pendusta besar. Beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُبْعَثَ دَجَّالُونَ كَذَّابُونَ قَرِيبًا مِنْ ثَلَاثِينَ كُلُّهُمْ يَزْعُمُ أَنَّهُ رَسُولُ اللَّهِ
Tidak akan datang kiamat, sehingga dibangkitkan dajjal-dajjal, pembohong -pembohong besar, yang jumlahnya mendekati tigapuluh orang, masing-masing mengaku sebagai utusan Allah. [1]
Tetapi kemudian kata “Dajjal” menjadi istilah bagi seorang manusia pendusta, buta sebelah matanya, mengaku sebagai Tuhan, yang akan muncul di akhir zaman mendekati hari Kiamat. Karena besarnya ujian dan musibah dengan kedatangan Dajjal ini, maka semua nabi telah memperingatkan tentang kedatangannya.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ نَبِيٍّ إِلَّا وَقَدْ أَنْذَرَ أُمَّتَهُ الْأَعْوَرَ الْكَذَّابَ أَلَا إِنَّهُ أَعْوَرُ وَإِنَّ رَبَّكُمْ لَيْسَ بِأَعْوَرَ وَمَكْتُوبٌ بَيْنَ عَيْنَيْهِ ك ف ر
Dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu , dia berkata : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda : “Tiada seorang nabi pun, melainkan dia memberi peringatan (yang menakutkan) kepada umatnya tentang pendusta yang buta sebelah matanya. Ketahuilah bahwa Dajjal itu buta sebelah matanya, dan sesungguhnya Rabb (Tuhan) kamu tidak buta sebelah mataNya. Dan ditulis di antara dua matanya (Dajjal) Kaf, Fa` dan Ra (Kafir)”. [HR Bukhari, Muslim, dan laim-lain].
Adapun pertanyaan saudara, apakah Dajjal ini sudah muncul di Khurasan, India? Mungkin yang Anda maksudkan adalah Begawan Sri Baba dari India yang mengaku sebagai tuhan.
Sepanjang pengetahuan kami, Dajjal yang diperingatkan tersebut sekarang ini belum muncul. Karena Dajjal memiliki ciri-ciri yang telah diberitakan oleh Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan kebanyakan ciri-ciri tersebut tidak ada pada orang India tersebut. Di antara cirri-ciri Dajjal adalah sebagai berikut : [2]
- Seorang laki-laki yang besar tubuhnya, merah (kulitnya), keriting rambutnya, buta sebelah matanya; matanya seolah-olah buah anggur yang menonjol, mirip seperti Ibnul Qathan seorang laki-laki dari Khuza’ah. (HR Bukhari, Muslim, dan lain-lain).
- Buta matanya sebelah kanan; matanya seolah-olah buah anggur yang menonjol. [HR Bukhari, Muslim].
- Syab (muda usia, 30-50 tahun), sangat keriting rambutnya, matanya seolah-olah buah anggur yang menonjol, mirip seperti Abdul ‘Uzza bin Qathan. [HR Bukhari, Muslim, dan lain-lain].
- Seorang laki-laki, pendek, cara berjalannya tidak normal, keriting, buta sebelah matanya, satu matanya rata, tidak menonjol dan tidak masuk. [HR Abu Dawud, Shahihul-Jami’ush–Shaghir, no. 2455].
- Buta sebelah matanya, menonjol dahinya, luas atas dadanya, [HR Ahmad].
- Banyak rambutnya. [HR Muslim].
- Di antara dua matanya tertulis “kafir”, atau huruf kaf, fa`, ra` yang bisa dibaca oleh semua orang beriman, bisa baca tulis ataupun yang buta huruf. [HR Bukhari, Muslim, dan lain-lain].
- Orangnya sangat besar. [HR Muslim].
- Makhluk yang paling besar (fitnahnya). [HR Muslim].
- Tidak dilahirkan. [HR Muslim].
- Muncul dari arah timur, yaitu Khurasan. [HR Tirmidzi].
Khurasan adalah kota yang luas zaman dahulu, awal batasnya dekat Iraq, akhir batasnya dekat India. Sekarang meliputi beberapa kota dan masuk ke beberapa negara, yaitu Iran Utara (di antaranya terkenal dengan Naisabur), Afghanistan Utara (di antaranya terkenal dengan Harah dan Balkh), daerah-daerah Turkmania (dahulu pernah masuk Uni Soviet, di antaranya terkenal dengan Marw). Dan desa-desa sekitarnya, sebelum sungai Jaihun. [3]
Dari sini kita mengetahui bahwa India tidak masuk Khurasan, bahkan nampak bahwa mayoritas Khurasan masuk wilayah negara Iran. Wallahu a’lam.
- Muncul dari tempat bernama Yahudiyah, kota Ashbahan, dengan 70 ribu orang Yahudi. (HR Ahmad, Fathur Rabbani 24/73). Ashbahan adalah kota yang dahulu termasuk Khurasan. Sekarang termasuk wilayah negara Iran.
- Dia muncul dan tinggal di bumi selama 40 hari. Sehari seperti setahun, sehari seperti sebulan, sehari seperti sepekan, dan sisanya seperti hari-hari biasa. (HR Muslim). Adapun Sri Baba sekarang umurnya sudah 80 tahun, dan hari-harinya biasa.
Demikian jawaban kami, semoga bermanfaat dan menjadi jelas bagi kita semua.
[Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 10/Tahun X/1427H/2006M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079]
________
Footnote
[1] HR Bukhari (no. 3609), kitab al Manaqib, Bab ‘Alamatan-Nubuwwah; Muslim, kitab al Fitan wa Asyrathus-Sa’ah.
[2] Lihat kitab Asyrathus-Sa’ah, halaman 278-315, karya Syaikh Yusuf bin ‘Abdullah bin Yusuf al Wabil t .
[3] Mu’jamul Buldan, Bab : Huruf Kha` dan Ra`; Asyrathus–Sa’ah, hlm. 308; Kamus al Munjid.
Artikel asli: https://almanhaj.or.id/4680-keberadaan-dajjal.html